Kejuaraan ini diikuti lebih dari seribuan peserta dari 20 negara, diantaranya Malaysia, Thailand, Taiwan, Brazil, Mexico, Algeria, Columbia, Laos, China, Israel, Mongolia, dan tuan rumah Korea. Dari Indonesia sendiri ada puluhan tim sekolah yang ikut serta, baik dari Jakarta, Malang, Probolinggo, Pasuruan, termasuk Banten.
Ada beberapa kategori pada ajang kompetisi ini, antara lain Creative Design, Save The Forest, Humanoid, Push-Push dan Sumo. Dalam kompetisi, Tim Madtsane Robotic berhasil menyita perhatian para juri serta menyabet Medali Emas di kategori Creative Design, dengan menciptakan sebuah robot yang diberi nama LEWS (Landslide Early Warning System). Yakni, sistem robot pendeteksi dini potensi terjadinya tanah longsor, dampak lanjutan dari bencana alam seperti hujan ekstrim dan gempa bumi. (MPR .go.id)