Scroll untuk baca Berita
Call Us banner 325x300
Gaya HidupReligi

Menelusuri Sejarah Pohon Natal dari Masa ke Masa

482
×

Menelusuri Sejarah Pohon Natal dari Masa ke Masa

Share this article
ilustrasi

“Penggunaannya dalam perayaan kehidupan dan kesuburan berkembang menjadi tradisi pohon Natal yang meriah”

Seketika.com, Jakarta –  Pohon Natal, dengan keindahannya yang khas, telah menjadi simbol tak terpisahkan dari perayaan Natal di seluruh dunia. Namun, seberapa jauh sejarah pohon ini dapat ditelusuri? Mari kita menjelajahi jejaknya dari masa lampau hingga menjadi bagian integral dari perayaan tahunan.

1. Akar Tradisi Kuno

Jejak pohon Natal dapat ditemukan hingga ke tradisi kuno, ketika bangsa Nordik memperingati perayaan Yule dengan meletakkan cabang-cabang pohon di dalam rumah mereka. Tindakan ini dianggap sebagai simbol kehidupan di tengah musim dingin yang dingin, menciptakan ikatan awal antara pohon dan perayaan kesejahteraan.

2. Perkembangan di Abad Pertengahan

Pada abad pertengahan, tradisi pohon Natal berkembang di Eropa, khususnya di Jerman. Pohon mulai dipasang di dalam rumah dengan hiasan buah-buahan dan kacang-kacangan. Awalnya, pohon Natal tidak begitu populer di kalangan masyarakat umum, tetapi dengan waktu, penerimaan terhadap tradisi ini mulai berkembang.

3. Pohon Natal di Dunia Baru

Tradisi pohon Natal tiba di Amerika Utara melalui imigran Jerman pada abad ke-18. Di sini, pohon Natal mendapat sambutan yang lebih hangat dan mulai menjadi bagian integral dari perayaan Natal di seluruh benua. Pohon Natal menjadi semakin terkenal dan meresap ke dalam budaya populer.

4. Kilau Abad ke-19

Pada abad ke-19, popularitas pohon Natal terus tumbuh pesat, terutama setelah Ratu Victoria dan Pangeran Albert dari Inggris mempublikasikan foto mereka bersama pohon Natal di istana mereka. Gambar ini menyebar luas, mempopulerkan konsep pohon Natal di kalangan masyarakat umum.

5. Lampu dan Hiasan Modern

Leave a Reply