“Potensi pariwisata di Kabupaten Bogor harus dipromosikan secara massif agar mampu menarik lebih banyak wisatawan demi menggerakkan industri pariwisata dan perekonomian di Kabupaten Bogor,” ucapnya.
Burhanudin mengapresiasi terobosan Disbudpar meluncurkan aplikasi Ekabo. Semoga dengan adanya aplikasi Ekabo ini, bisa menarik lebih banyak wisatawan dan semakin menggairahkan pariwisata di Kabupaten Bogor. Disbudpar harus memantau efektivitas aplikasi ini agar selalu update dengan fitur-fitur yang menarik, agar dapat berfungsi optimal sebagai sarana promosi digital pariwisata Kabupaten Bogor.
Plt. Kepala Disbudpar Kabupaten Bogor Budi Cahyadi Wiryadi menjelaskan, di era digitalisasi ini, kemudahan pelayanan informasi pariwisata, budaya, dan ekonomi kreatif adalah suatu tuntutan bagi pemenuhan informasi yang diperlukan oleh masyarakat khususnya calon wisatawan yang akan berkunjung ke Kabupaten Bogor.
“Era digitalisasi sekarang begitu banyak aplikasi yang memberikan kemudahan bagi kita khususnya calon wisatawan yang akan berpergian ke wilayah Kabupaten Bogor. Baik dalam rangka liburan, bisnis, atau berolahraga,” ujarnya.
Budi mengatakan, hal ini lah yang mendasari Disbudpar membuat aplikasi Ekabo yang memuat konten budaya, daya tarik wisata, akomodasi, kuliner, belanja, ekonomi kreatif, event, dan daya tarik wisata yang sedang trending. Berbagai event yang dilaksanakan di Kabupaten Bogor diantaranya Bogor Overland Series, Festival Gantole dan Paralayang, Jelajah Bogor dan lain sebagainya.
