Ketika ia menyatakan bahwa perebutan gelar Piala Dunia U-17 tetap menjadi salah satu momen paling menonjol dalam kariernya, hal tersebut merupakan sebuah pernyataan yang mencolok.
“Ini adalah periode yang melekat dalam pikiran saya,” jelasnya. “Saya menyukai keseluruhan kompetisi ini. Saya memikirkan betapa istimewanya tim ini, ikatan yang kami ciptakan, dan kebersamaan yang kami miliki.“
“Kami semua adalah teman terbaik dan kualitasnya sangat tinggi. Anda dapat melihatnya dari apa yang telah dilakukan banyak dari kami, bermain untuk tim besar di panggung besar.“
“Saya sangat menikmati bekerja dengan manajer Steve Cooper [sekarang bos Nottingham Forest]. Dia memberi saya kebebasan untuk mengekspresikan diri. Ketika Anda menjadi bagian dari tim seperti itu, Anda merasa dicintai, dan memenangkan turnamen itu adalah salah satu hal penting dalam karier saya. Tentu saja.”
Foden adalah pemain yang berwawasan luas dan menarik ketika diwawancarai dan berbicara kepada FIFA dari kamp pelatihan tim senior Inggris. Dia adalah salah satu dari enam pemain dari skuad Piala Dunia U-17 yang meraih penghargaan penuh untuk The Three Lions, bersama dengan Marc Guehi, Jadon Sancho, Conor Gallagher, Callum Hudson-Odoi, dan Emile Smith-Rowe. Foden menjelaskan bagaimana kerasnya berkompetisi dan memenangkan Piala Dunia U-17 di India 2017 mendorong perkembangannya. “Itu sangat besar, bukan hanya bagi saya, tapi bagi seluruh tim,” kata Foden. “Kami masih sangat muda dan belum bermain di depan begitu banyak penggemar dan merasakan tekanan dalam pertandingan besar melawan tim-tim terbaik di dunia.“
