“Dengan adanya TPS3R Mekarwangi yang memiliki nilai lebih dalam mengolah sampah plastik menjadi satu produk bernilai ekonomi diharapkan mampu mengurangi atau bahkan menghilangkan sampah-sampah plastik di Kota Bogor yang biasanya dibuang. Ini menjadi sirkular ekonomi, merubah sampah tidak bermanfaat menjadi satu produk,” sebut Syariah.
Untuk mendukung program tersebut, di beberapa titik di Kota Bogor telah disimpan penampungan sampah botol plastik. Sementara itu sampah plastik yang ada di pengolahan TPS3R Mekarwangi berasal dari 60 RT binaan Satgas Ciliwung yang diketuai Een Irawan Putra.
CMT Director Program WWF Indonesia, Irfan Bakhtiar dalam sambutan menyampaikan, pihaknya mendapat kehormatan diberi kesempatan untuk membantu dan mendukung program Pemkot Bogor dalam pengolahan sampah plastik.
“Kami melihat bahwa kegiatan ini menjadi sesuatu yang sustainable dan benar-benar menjadi tempat belajar bagi yang lain. Tidak hanya memberi manfaat bagi Kota Bogor, tetapi juga Jawa Barat dan nasional,” katanya.
Selain paparan tentang mesin pengolah sampah plastik menjadi produk bernilai oleh Angga Nurdiansah dari Sumpah Sampah.
Ketua Satgas Ciliwung, Een Irawan Putra dalam paparan menerangkan edukasi melalui pendampingan secara rutin kepada RT binaan yang memiliki peranan penting dalam mendukung proses perubahan perilaku dan pengolahan sampah di Kota Bogor, disamping dukungan fasilitasnya sehingga operasional TPS3R Mekarwangi bisa beruji coba dan mampu menghasilkan sebuah produk bernilai dan berguna.