Ia menekankan manfaat ekonomi melalui peningkatan pariwisata dan pendapatan bagi negara tersebut.
Kekecewaan di kalangan penggemar terlihat jelas, terutama mengingat penampilan Swift sebelumnya di negara-negara seperti Thailand.
Meskipun konser yang pernah diadakan di Thailand pada tahun 2014 dibatalkan, tetapi Swift telah menarik perhatian besar di negara tersebut.
Dampak ekonomi dari Eras Tour Swift sangat signifikan, dengan proyeksi pendapatan mencapai US$2,2 miliar di Amerika Utara saja.
Tur ini mencapai kesuksesan finansial yang luar biasa, dengan valuasi ekonomi keseluruhan mencapai US$5 miliar, melampaui Produk Domestik Bruto banyak negara.
Keputusan untuk eksklusif di Singapura menyoroti tidak hanya kecakapan finansial Swift tetapi juga signifikansi budayanya.
Eras Tour, sebagai upaya Swift yang paling ambisius, mencakup 151 pertunjukan di lima benua dan menduduki tempatnya dalam sejarah sebagai tur dengan pendapatan kotor tertinggi sepanjang masa, melampaui pencapaian monumental sebesar $1 miliar.
