“Perkembangan ini menyoroti perlunya investigasi menyeluruh untuk memahami asal-usul dan alasan di balik penggunaan rudal tersebut dalam konflik Ukraina”
Seketika.com, Jakarta – Penasihat senior Presiden Volodymyr Zelenskiy mengungkapkan pada hari Jumat (5/1/2024) bahwa Rusia diduga menggunakan rudal yang dipasok oleh Korea Utara dalam serangan terbarunya di Ukraina.
Pernyataan ini muncul setelah kantor kejaksaan wilayah Kharkiv menunjukkan pecahan rudal yang disebut berasal dari Korea Utara, seperti yang dikutip oleh Reuters.
Dmytro Chubenko, juru bicara kantor kejaksaan, menjelaskan bahwa rudal tersebut, yang merupakan bagian dari serangkaian serangan pada 2 Januari yang menargetkan kota Kharkiv, memiliki perbedaan visual dan teknis yang mencolok jika dibandingkan dengan model Rusia, khususnya rudal Iskander.
Menurut Chubenko, metode produksi rudal tersebut terbilang kurang modern, dan terdapat penyimpangan dari standar rudal Iskander yang sebelumnya digunakan oleh Rusia dalam serangan terhadap Kharkiv.
Dia juga menyoroti perbedaan dalam diameter, nosel, gulungan listrik internal, dan bagian belakang rudal yang memperkuat dugaan bahwa rudal tersebut mungkin dipasok oleh Korea Utara.
